Peringati Hari Kartini, SMA N 1 Pegandon Mengadakan Berbagai Lomba yang Menguji Kreativitas Siswa – Siswi dan Guru.

PEGANDON - Halo sobat cine! Dalam rangka memperingati hari Kartini, SMA N 1 Pegandon mengadakan berbagai lomba untuk memeriahkan peringatan hari Kartini. Lomba diadakan bertujuan untuk memberikan pembelajaran kepada siswa SMA N 1 Pegandon mengenai tokoh emansipasi wanita Indonesia, yaitu R.A Kartini. Para siswa, guru serta karyawan sekolah memakai pakaian adat dan baju batik untuk memeriahkan peringatan hari Kartini. Acara ini diawali dengan absensi serta apel pagi, kemudian sambutan dari Bp. Santosa, S. Pd, yang menginformasikan tentang teknisi lomba fashion show dan lomba memasak. (24/04/2024)

Ada berbagai jenis lomba yang diadakan pada peringatan hari Kartini ini, seperti lomba memasak yang diikuti oleh para Bapak guru serta karyawan laki-laki dan lomba fashion show dan video vlog yang diikuti oleh seluruh siswa SMA N 1 Pegandon. Panitia dari perlombaan ini adalah anggota dari organisasi OSIS dan MPK. Tema yang diusung dalam acara ini adalah CAVERTIY, yaitu Creative On Kartini Day. “Tema ini diangkat karena dalam era modern ini yang notabene era digitalisasi, siswa biasanya erat dengan aktivitas penggunaan media sosial. Maka dari itu, acara ini diadakan untuk memunculkan kreativitas siswa dalam mengaplikasikan pembelajaran. Saya berharap para siswa bisa mengikuti rangkaian kegiatan dengan baik dan bisa mengambil hikmah serta pembelajaran dari sosok R.A Kartini.” Kata Pak Santosa saat diwawancarai di tempat.

Lomba pertama yang dipertandingkan adalah lomba memasak. Peserta dari lomba ini adalah para guru dan staf laki-laki. Para peserta dibagi menjadi 6 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang. Tema makanan dari lomba memasak adalah kreasi masakan yang berbahan dasar mie. Peserta dapat membuat berbagai masakan dari mie yang telah disediakan oleh panitia. Alat dan bahan dari peserta lomba memasak dibawa secara pribadi oleh masing-masing peserta dari rumah. 

Salah satu peserta lomba memasak, Pak Suyanto menyatakan bahwa lomba memasak pada hari ini sangat menyenangkan. Beliau juga berharap untuk lomba peringatan hari kartini pada tahun depan bisa diadakan lebih meriah lagi. 

Perlombaan selanjutnya ialah lomba fashion show. Peserta dari lomba fashion show adalah perwakilan dari setiap kelas 10 dan kelas 11, perwakilan terdiri dari 1 pasangan model fashion show serta 1 pasang siswa dan siswi sebagai narator. Pasangan model fashion show memakai kostum yang telah dipersiapkan sebelumnya dan dirias oleh tim perias dari kelas masing-masing. Peserta lomba fashion show dirias di tempat pos masing-masing yang telah disediakan oleh panitia. Sesekali terlihat siswa-siswi yang merekam sesi merias model untuk dijadikan sebagai bahan untuk lomba video vlog yang juga diikuti oleh masing-masing kelas 10 dan kelas 11.

Lomba fashion show baru dimulai pada pukul 09.00, satu-persatu pasangan peserta lomba fashion show mulai berjalan diiringi dengan narasi dibacakan oleh perwakilan narator kelas masing-masing. Peserta lomba fashion show berjalan sesuai dengan nomor urutan yang telah ditentukan oleh panitia. Beberapa siswa juga terlihat sibuk mendukung dan merekam pasangan model perwakilan kelasnya. Acara berlangsung hingga pukul 11.00 dan diakhiri oleh pembawa acara, yaitu Azae Bernaditta dan Pekeeza, dilanjutkan istirahat. Salah satu peserta lomba fashion show, 

Tazkia menyatakan bahwa acara lomba ini sangat menyenangkan dan sangat seru, karena hari Kartini hanya diperingati 1 tahun sekali, sehingga peringatan ini sangat meriah. Ia juga berharap semoga tahun depan bisa ada lagi peringatan hari Kartini dan bisa lebih meriah dengan berbagai variasi tema kostum dari peserta lomba

Dengan demikian, perayaan Hari Kartini di SMA Negeri 1 Pegandon melalui acara lomba fashion show, lomba vlog, dan lomba memasak berhasil menciptakan momentum yang positif dan bermakna. Acara ini tidak hanya menjadi sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wadah untuk merayakan keberagaman, kreativitas, dan semangat perempuan Indonesia. Kiranya, semangat Kartini tetap terus berkobar dalam setiap langkah kita menuju perubahan yang lebih baik.